 |
| Semangat Paskibraka Matra Kalahkan Melaksanakan Tugas Ditengah Derasnya Hujan |
 |
| Meski Diguyur Hujan Pelaksanaan Upacara Penurunan Bendera Sukses di Matra |
 |
| Paskibraka Mamuju Utara |
POLEWALITERKINI.NET - Diguyur hujan deras membuat lapangan tergenang air hingga mencapai mata kaki tak menyurutkan semangat Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Lapangan Merdeka Kota Pasangkayu, Kabupaten Mamuju Utara, Sulawesi Barat.
Walau hanya diikuti sekitar enam orang PNS sebagai peserta upacara dan puluhan anggota Kepolisian serta TNI, agenda HUT RI Ke 72 dalam rangka upacara penurunan penurunan bendera Sang Saka Merah Putih di tengah guyuran hujan lebat disertai angin kencang tak menyurutkan semangat Pasukan Paskibraka Kabupaten Mamuju Utara.
Dengan menerobos derasnya hujan dan genangan air yang menggenangi lapangan upacara, pasukan Paskibraka terlihat kesulitan mengangkat kaki karena sepatu yang mereka pakai kemasukan air dan lumpur akibat buruknya drainase dalam kota pasangkayu.
Upacara Penurunan Bendera Pada Perayaan HUT RI yang ke 72 ini tampak beda, pasalnya pada pagi hari tadi ratusan PNS hadir dalam upacara peringatan HUT RI, Namun disaat penurunan bendera Sang Saka Merah Putih hanya tampak enam orang PNS yang ikut berbaris dilapangan dan relah diguyur hujan deras.
Sementara Feronika Linski Ohan, Pembawa Bendera mengaku, sempat kesulitan membawa Bendera Merah Putih karena berat akibat terkena air hujan
Selain itu feronika juga mengaku mengalami kesulitan dilapangan karena kondisi lapangan yang tergenang air dan berlumpur, namun karena semangat kebersamaan upacara penurunan Bendera bersama dengan pasukan Paskibraka lainnya tak menemui kendala. Ucapnya.
Walau hanya diikuti sekitar enam orang PNS sebagai peserta upacara dan puluhan anggota Kepolisian serta TNI, agenda HUT RI Ke 72 dalam rangka upacara penurunan penurunan bendera Sang Saka Merah Putih di tengah guyuran hujan lebat disertai angin kencang tak menyurutkan semangat Pasukan Paskibraka Kabupaten Mamuju Utara.
Dengan menerobos derasnya hujan dan genangan air yang menggenangi lapangan upacara, pasukan Paskibraka terlihat kesulitan mengangkat kaki karena sepatu yang mereka pakai kemasukan air dan lumpur akibat buruknya drainase dalam kota pasangkayu.
Upacara Penurunan Bendera Pada Perayaan HUT RI yang ke 72 ini tampak beda, pasalnya pada pagi hari tadi ratusan PNS hadir dalam upacara peringatan HUT RI, Namun disaat penurunan bendera Sang Saka Merah Putih hanya tampak enam orang PNS yang ikut berbaris dilapangan dan relah diguyur hujan deras.
Sementara Feronika Linski Ohan, Pembawa Bendera mengaku, sempat kesulitan membawa Bendera Merah Putih karena berat akibat terkena air hujan
Selain itu feronika juga mengaku mengalami kesulitan dilapangan karena kondisi lapangan yang tergenang air dan berlumpur, namun karena semangat kebersamaan upacara penurunan Bendera bersama dengan pasukan Paskibraka lainnya tak menemui kendala. Ucapnya.
Laporan : Joni
