Pakai Kopiah Ketua komite SDN 021 Bunga bunga M Saeni Kades Ruslan S. Ip. Babimkantibmas Brigpol Faisal Faturusi, dan Babinsa Serma Agus Suanso |
POLEWALITERKINI.NET – Pihak pemerintah Desa Bunga-bunga, Kecamatan
Matakali, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, gelar sosialisasi bahaya
Narkoba melibatkan Komite Sekolah, orang tua siswa, Bhabinkamtibmas, Babinsa
dan Tokoh Masyarakat. Sabtu (18/11/2017).
Kepala desa Bunga Bunga Ruslan S
IP mengatakan, Kegiatan sosialisasi ini digelar di Desa Bunga-bunga menyusul
adanya laporan warga dan pihak Sekolah bahwa telah menemukan beberapa bekas lem
fox di lokasi belakang SDN setempat. Ketakutan masyarakat sehingga langsung
melaporkan kepada pemerintah desa.
“Ditemukannnya sejumlah bekas Lem Fox di belakang SDN Desa Bunga-Bunga.
Atas laporan masyarakat, sehinggga sebagai Kepala Desa langsung berkoordinasi
dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas dengan melakukan tindakan cepat, yakni sosialisasi
bahaya Narkoba.” Kata Kepala Desa Bunga-bunga, Ruslan, SIP.
Temuan bekas Lem Fox di belakang
sekolah oleh warga merupakan ancaman bagi warga Desa khususnya anak usia
sekolah karena dengan mencoba menggunakan Lem Fox ini akan menjadi jalan untuk mencoba
yang lebih besar, yakni Shabu sabu dan jenis obat berbahaya lainnya.
“Untuk itu lah saya cepat mengambil tindakan dengan lakukan koordinasi
bersama komite sekolah, Babinkantinmas dan Babinsa untuk segera bertindak cepat
mengantisipasi ancaman yang akan mengakibatkan generasi kita hancur.” Kata Ruslan,
SIP.
Dengan kegiatan sosialisasi ini
lanjut Kades, warga khususnya yang memiliki anak usia sekolah (Remaja)
mengapresiasi karena lambatnya melakukan antisipasi sejak dini maka akan
berdampak lebih besar nantinya.
Dia tambahkan, selain sosialisasi
pihaknya juga sudah melakukan kordinasi dengan Badan Narkotika Nasional
Kabupaten (BNNK) Polewali Mandar, agar bisa melakukan langkah pencegahan
beredarnya Narkoba dan obat keras lainnya yang membahayakan masyarakat.
“Kami tidak ingin Desa kami menjadi tempat beredarnya obat obat yang
membahayakan dan ini juga saya sudah kordinasikan kepada ketua BNNK Polewali
Mandar agar bisa memberikan dukungan agar supaya desa kami menjadi target
pembinaan generasi muda terkait sosialisasi bahaya Narkoba.” Kata Ruslan.
Laporan :
Burhanuddin Haruna