Suasana Pelayanan Kantor Kelurahan Darma |
Pintu Payanan Umum Kelurahan Darma |
Tampak Warga di Ruangan Kantor Pelayanan Darma |
BERITA TERKAIT : Pelayanan kelurahan Darma Dikeluhkan Warga, Apa Kata Pak Lurah? Simak...
Salah seorang warga yang minta namanya tak disebutkan mengatakan, sudah beberapa hari saya terpaksa kembali ke kantor Kelurahan karena pelayanan pembuatan surat lumpuh total karena alat komputernya rusak.
“Ini pak, saya sudah beberapa hari pulang balik ke Kantor Kelurahan Darma untuk mengurus surat, tapi tidak jadi, karena komputer rusak. Ini sudah 1 minggu berlangsung dan sangat merugikan masyarakat.” Katanya kepada polewaliterkini.net.
Tak hanya itu warga Kelurahan setempat terpaksa hanya diberikan contoh format untuk dijadikan acuan dalam pembuatan surat, itu pun harus dibawa ke tempat jasa pengetikan komputer dan selanjutnya kembali ke Kantor Kelurahan menandatangani atau stempel surat itu.
Bahkan staf Kelurahan di ruangan pelayanan mengatakan, dirinya adalah PNS dan tetap harus ke Kantor untuk melaksanakan tugas. Meski mengetahui sudah 1 minggu alat Komputer kantor mengalami kerusakan dan belum ada perbaikan.
“Saya ini PNS, kalau tidak masuk kantor ia makan gaji haram namanya. Sudah 1 Minggu komputer kantor rusak, kami hanya memberikan Format atau contoh surat kemudian dibawa untuk diketik di luar.” Ungkapnya.
Terkait itu Kepala Kelurahan Darma, Rahmat Rasak, S.Sos. M.Si via telepon mengatakan, pihak Kelurahan saat ini sementara menunggu komputer baru, karena perangkat lama sudah sering diperbaiki namun kembali rusak.
“Sudah sepekan pelayanan di kantor ta tidak jalan? Ia ditunggu penggantinya, sudah beberapa kali diperbaiki itu rusak lagi, akhirnya kita mau beli saja, namun sampai sekarang belum dikirim. Bagaimana dengan pelayanan Masyarakat pak? Jalan ji tidak ada yang tertunda pelayanan. Artinya pegawai Bapak disini tidak bisa melayani SKTM, Keterangan Domisili pak? Makanya saya kasi contoh kalau ada yang mau ambil saya biayai ketikannya, nanti saya yang bayar.” Kata Lurah Darma, Rahmat Rasak, S.Sos.
Meski Kepala Kelurahan Darma mengatakan mengganti biaya ketikan masyarakat, namun faktanya beberapa warga terpaksa mengetik sendiri di tempat jasa pengetikan dengan biaya pribadi yang dikeluarkan.(**)