Pembukaan Lapeo Bahari Festival |
Asisten II Pemkab Polman, Darwin Badaruddin Menyampaikan Sambutannya |
Pembukaan Lapeo Bahari Festival Ditandai Pemukulan Gong |
Ketua panitia, Farid wajidi mengatakan kegiatan ini terselenggara atas kerjasama pemuda- pemuda kecamatan Campalagian dan para penggiat budaya Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat.
"Alhamdulillah kegiatan ini bisa terlaksana berkat kerjasama antara pemuda sekecamatan Campalagian dan pemuda penggiat budaya di Polman, seperti Kelompok Kerukunan Keluarga Besar Remaja Lapeo (KKBRL) Sanggar Bate Lima, KNPI Kecamatan Campalagian, Dewan Kerja Ranting Campalagian, Dewan Purna Koste Scout dan semacamnya." Ungkap Ketua panitia, Farid wajidi.
Dia juga menambahkan, bahwa dipilihnya Lapeo, Kecamatan Campalagian, sebagai lokasi acara karena Lapeo juga merupakan Icon Wisata yang ada di Polman, dan tak terlepas Lapeo juga merupakan daerah wisata religi di Polman.
“Adapun tujuan kegiatan ini bentuk kepedulian terhadap bahari Polman, namun dirinya selaku panitia menyesalkan kurangnya dukungan dari pemerintah dan berharap kedepannya kegiatan serupa lebih mendapat respon dari pemerintah kabupaten Polman.” Kata Farid wajidi.
Sementara itu Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemkab Polman, Darwin Badaruddin. mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh para pemudah yang ada di Polman. Kata dia, saat ini pemkab Polman dari segi pariwisata memang dituntut untuk melakukan pembaruan setiap saatnya guna menarik wisatawan ke Polman.
selain itu lanjut Darwin, kawasan laut senantiasa menjadi pusat perhatian pemerintah sebagai objek pariwisata karena hal tersebut menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Polman.
“Mengimbau kepada pemudah agar menumbuhkan kembali kelompok sadar wisata dengan melibatkan masyarakat sekitar, dan berharap Lapeo menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dengan merancang keunggulannya masing-masing.” Kata Asisten II Pemkab Polman, Darwin Badaruddin.
Dia menambahkan, bahwa di daerah Lapeo ini juga sangat dikenal oleh warga baik di polman mupun di luar sebagai daerah religi.
Laporan : Rahma.