Debat Kandidat Pilkada Polman |
BERITA TERKAIT : DEBAT PUBLIK PUTARAN KE 3 PASLON BUPATI DAN WAKIL BUPATI POLMAN SUKSES!
PERTANYAAN PASLON 1 SALIM – MARWAN KE PASLON 2 AIM-BenaR.
Pada kesempatan itu Paslon 1, Salim – Marwan menyampaikan kepada Paslon 2, AIM – Benar bahwa mendapat WTP itu bukanlah indikator bebas korupsi, dia mencontohkan di DPR-RI dimana 4 kali menerima WTP namun Ketuanya tetap tertangkap.
“Tadi Saudara paslon 2 mengatakan bahwa sudah menerima WTP dan tidak ada masalah. Perlu saudara ketahui bahwa itu bukan indikator kita bebas korups dan bersih, kita bisa lihat contoh DPR RI 4 kali menerima WTP ketuanya tertangkap”.
Terkait itu Salim - Marwan pertanyakan langkah mengatasi kasus korupsi di Polman seperti pemeriksaan Kejaksaan tinggi terhadap 144 kepala desa menyangkut lampu Jalan. Terus
JAWABAN PASLON 2 AIM – BenaR.
Menyikapi itu Paslon 2 AIM – BenaR mengatakan, terkait masalah kepala desa diperiksa oleh Kejaksaan itu langkah baik karena siapa pun bisa melakukan kesalahan, semua bisa diperiksa jika ada salahnya.
Mengenai pembelian lampu jalan setahu kami masih tahap pemanggilan oleh jaksa yang terduga belum ada Vonis pengadilan, itu kan ada proses tender dan info yang kami dapat Lampu kami yang termurah diantara sejumlah kabupaten di Sulbar dan Sulsel yang punya program yang sama, marilah kita sebagai orang Mandar orang malabiq saling mencarikan kebaikan jangan mencarikan keburukan yang belum pasti kebenarannya.
“Kita belum bisa menjawab apa salahnya. Apanya yang korupsi dibandingkan 2 Kabupaten, yakni Sidrap dan pengadaan lampu jalan provinsi Sulbar pada tahun 2014 sekira Rp. 31 juta. Sementara pengadaan lampu jalan Polman paling terendah anggarannya”. AIM juga menyinggung pembangunan Polewali Mandar yang hingga sekarang terus berlanjut.
TANGGAPAN PASLON 1 SALIM – MARWAN
Kata Salim – Marwan apa yang dilakukan bawahan adalah tanggung jawab pemimpin. Pengalaman yang saya tanya selaku seorang pemimpin di daerah apa yang saudara lakukan untuk mencegah terjadinya penyimpangan termasuk korupsi sebagai seorang pimpinan Puncak di Kabupaten Polman.
“Seorang pemimpin itu ada pada dirinya pengawasan melekat pengawasan melekat itu bisa dilakukan dengan 2 cara pertama menunjukkan sikap untuk mengetahui bagaimana kinerja staf yang ke 2 seperti yang dilakukan oleh Presiden melakukan kunjungan dan usaha-usaha pembangunan jalan tol untuk mengawasi kinerja bawahannya disamping memperdayakan bawasda dan inspektorat”.
PERTANYAAN DARI PASLON 2 AIM - BenaR Ke PASLON 1 SALIM - MARWAN
Dalam kesempatannya Paslon 2 AIM – BenaR mempertanyakan kepada Salim-Marwan bahwa selama duduk sebagai anggota DPR-RI tak pernah tersebut dalam perjuangan DOB Balanipa, sehingga apa yang dilakukan untuk membangun Kabupaten Polewali Mandar.
“Dalam membangun Sulawesi Barat nama Kak Salim tidak pernah tersebut, kita lagi mau membentuk dan membangun Kabupaten Balanipa dan nama Kak Salim tidak pernah tersebut. Selama menjadi anggota DPR RI apa yang telah dilakukan untuk pembangunan di Polewali Mandar.”
JAWABAN PASLON 1 SALIM - MARWAN
Saudara sekalian ketahui DPR Komisi 1 menaungi Badan Intelijen Negara, Infokom dan politik luar negeri tidak satupun dari Mitra saya itu berkaitan langsung dengan daerah tetapi satu hal yang pernah harus kita banggakan saya pernah memimpin delegasi ke Rusia pembelian pesawat Sukhoi.
“Saya pernah memimpin delegasi DPRR-RI - Indonesia dalam pembelian kapal perang di Inggris yang ke 2 yang harus anda paham bahwa tugas dan fungsi DPR bukan mencari cari kesalahan pemerintah daerah, yang dilakukan oleh anggota DPR adalah pada saat mendapat bantuan dari sana sebagai dana aspirasi dia membawa ke sini dan justru mengaku sebagai miliknya".
Dia tambahkan, selama hampir 7 tahun tidak pernah mengambil dana reses tetapi memberikan bantuan berupa ternak sapi di daerah Wonomulyo, kambing di Majene, Mamuju Utara memberikan mesin ketinting hampir 500 unit tetapi saya tidak pernah mau publikasi ke orang-orang karena saya bukan orang politik, saya prajurit.
TANGGAPAN PASLON 2 AIM - BenaR
Bukan pesawat shukoi yang saya tanyakan tetapi apa yang kita bikin waktu pembentukan Kabupaten Balanipa, karena kita dari Polman dulu rame-rame ke DPR-RI, mau bikin Kabupaten Balanipa tapi susah mau ketemu dan tidak bisa ketemu.
“Jadi kalau biasanya ada anggota DPR datang pasti ada laporan ke Pemerintah Kabupaten, karena akan tumpang tindih dengan program pemerintah Kabupaten, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat”.
TANGGAPAN PENUTUP MASING MASING PASLON
PASLON 2 AIM - BenaR
AIM mengatakan, melalui kesempatan ini ingin menyampaikan bahwa sebelum mengambil keputusan untuk kembali maju dalam pilkada tahun 2018 dirinya melakukan survei dengan menggandeng salah satu lembaga survei di Indonesia.
“Hasil surveinya menyebutkan bahwa 88% masyarakat merasa puas dan dalam survei tersebut sebanyak 79% warga masih menginginkan dirinya kembali sebagai bupati Kabupaten Polewali Mandar 2018-2023 oleh karena itu untuk memastikan kemenangan menghimbau Kepada seluruh masyarakat mendatangi TPS untuk mencoblos nomor 2”.
SEMENTARA PASLON 1 SALIM - MARWAN
Salim Marwan menyerukan kepada segenap penduduk Polman para PNS, honorer, Petani, pekebunan dan Nelayan mari kita bersama-sama melakukan perubahan karena perubahan akan memberikan kesempatan kepada kita untuk menjadi manusia yang bermartabat sejahtera dan aman.
“Saya berjanji ke depan tidak akan lagi ada pemotongan gaji Honorer, Imam masjid apalagi ASN, Honorer akan kita perhatikan nasibnya oleh karena itu saya berharap kepada semuanya dan bersama-sama mendukung paslon nomor 1 melakukan perubahan”.
Laporan : Burhanuddin Haruna