 |
| Lima Anak Putus Sekolah Diamankan Polisi |
POLEWALITERKINI.NET – Seorang anak dibawah umur, inisial MF (17), waga Manding, bersama 4 orang temannya terpaksa digelandang ke Kantor SPKT Polres Polewali Mandar, Sulawesi Barat, karena berulah di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Polewali. Rabu (12/09/2019).
Ke 4 teman pelaku yang diamankan polisi, yakni FH (16), warga Jalan Birbon (Dekat BTN Marwah 1), Kelurahan Manding, AR (17), warga Desa Patampanua, Kecamatan Matakali, MH (15), warga Jalan Serigala, Kelurahan Madatte, dan SR (14), warga BTN Lino Maloga, Kelurahan Darma.
Kejadian itu sekira pukul 13.00 Wita dimana MF (17), alamat BTN Marwah 1 (Belakang Kejaksaan), Kelurahan Manding, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polman, diduga terlibat perkelahian dengan seorang pelajar SMKN 1 Polewali, inisial HK (16).
Dihadapan petugas Kepolisian 4 anak ini mengaku MF (17) memasuki pekarangan SMKN 1 Polewali dengan memanjat pagar depan dan masuk ke dalam kelas 1 Akutansi 3, namun ke 4 temannya menunggu di luar pekarangan sekolah.
Tak hanya itu, dia masuk dan merokok di dalam kelas dan mengganggu suasana belajar, kondisi itu membuat HK (16) berinisiatif menegur pelaku dengan perkataan "Jangan Merokok di sini" dan menyuruh MF (17) keluar dari kelas sambil menarik baju.
Rupanya MF (17) tak menerima perlakuan itu dan langsung memukul pundak belakang HK (16) sebanyak 1 kali sehingga terjadi perkelahian. Para Siswa SMKN 1 Polewali pun sontak ingin melakukan pengeroyokan.
Beruntung pihak Guru SMKN 1 Polewali mengambil langkah mengamankan MF ke dalam kantor sehingga tak terjadi pengeroyokan. Akibat dari insiden tersebut HK mengalami luka pada Lengan Sebelah kiri tampak kemerahan, Bengkak pada pipi sebelah kanan dan baju sobek.
Berdasarkan data pihak Kepolisian, salah seorang teman MF inisial SR sering terlibat kejahatan berulang kali berupa pencurian dan perkelahian. Agar masalah ini tak berkembang pihak Kepolisian melakukan perdamaian dan pembinaan.(***)
Ke 4 teman pelaku yang diamankan polisi, yakni FH (16), warga Jalan Birbon (Dekat BTN Marwah 1), Kelurahan Manding, AR (17), warga Desa Patampanua, Kecamatan Matakali, MH (15), warga Jalan Serigala, Kelurahan Madatte, dan SR (14), warga BTN Lino Maloga, Kelurahan Darma.
Kejadian itu sekira pukul 13.00 Wita dimana MF (17), alamat BTN Marwah 1 (Belakang Kejaksaan), Kelurahan Manding, Kecamatan Polewali, Kabupaten Polman, diduga terlibat perkelahian dengan seorang pelajar SMKN 1 Polewali, inisial HK (16).
Dihadapan petugas Kepolisian 4 anak ini mengaku MF (17) memasuki pekarangan SMKN 1 Polewali dengan memanjat pagar depan dan masuk ke dalam kelas 1 Akutansi 3, namun ke 4 temannya menunggu di luar pekarangan sekolah.
Tak hanya itu, dia masuk dan merokok di dalam kelas dan mengganggu suasana belajar, kondisi itu membuat HK (16) berinisiatif menegur pelaku dengan perkataan "Jangan Merokok di sini" dan menyuruh MF (17) keluar dari kelas sambil menarik baju.
Rupanya MF (17) tak menerima perlakuan itu dan langsung memukul pundak belakang HK (16) sebanyak 1 kali sehingga terjadi perkelahian. Para Siswa SMKN 1 Polewali pun sontak ingin melakukan pengeroyokan.
Beruntung pihak Guru SMKN 1 Polewali mengambil langkah mengamankan MF ke dalam kantor sehingga tak terjadi pengeroyokan. Akibat dari insiden tersebut HK mengalami luka pada Lengan Sebelah kiri tampak kemerahan, Bengkak pada pipi sebelah kanan dan baju sobek.
Berdasarkan data pihak Kepolisian, salah seorang teman MF inisial SR sering terlibat kejahatan berulang kali berupa pencurian dan perkelahian. Agar masalah ini tak berkembang pihak Kepolisian melakukan perdamaian dan pembinaan.(***)
