PJs. Kepala BKDD Polman, Darwin Badaruddin |
POLEWALITERKINI.NET - Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat, tahun 2018 ini mendapat kuota 197 formasi untuk penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018.
Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) Kabupaten Polman menyebutkan, pendaftaran yang tadinya akan dimulai pada 19 September melalui situs web sscn.bkn.go.id diundur ke 26 September.
PJs Kepala BKDD Polman, Darwin Badaruddin mengatakan, kuota CPNS Polman sebanyak 197 terdiri dari 84 guru, 113 tenaga kesehatan, dan 43 jalur khusus eks honorer K2 yang sementara menunggu persetujuan dari Badan Kepegawaian Pusat (BKN) dan Kemenpan RB mengenai penempatan formasi yang sudah diusulkan.
"Kita tinggal menunggu mendapat persetujuan dari sana untuk penempatan formasi K2." Kata PJs Kepala BKDD Polman, Darwin Badaruddin. Rabu, 20 September 2018.
Usulan BKDD ke BKN sebenarnya ada beberapa formasi tenaga administrasi tapi informasi terakhir yang disetujui dan ditetapkan kemenpan RB hanya formasi guru dan tenaga kesehatan.
"Walau tenaga administrasi belum terakomodir, saya kira tenaga kesehatan dan guru itu sudah cukup ideal untuk menjawab kebutuhan dan kekurangan kita." Ujar Darwin Badaruddin.
Proses penerimaan CPNS ini tahapannya dimulai pendaftaran dulu sesuai informasi dari BKN di website sscn.bkn.go.id selanjutnya para pendaftar tinggal menunggu informasi lebih lanjut dari BKN.
"Tadinya dimulai hari ini tapi ternyata ada penundaan sampai 26 September 2016." Jelas Darwin Badaruddin.
Selain itu, BKDD juga telah mengusulkan pelaksanaan tes CPNS berbasis Computer Assisted Tes (CAT) bisa dilaksanakan secara mandiri di Polman.
"Sementara dipersiapkan kita usulkan kalau bisa dilaksanakan mandiri disini." Ungkap Darwin.
Sebab itu, Darwin Badaruddin berharap pelaksanaan tahapan penerimaan CPNS semuanya berjalan lancar sehingga calon calon ASN ini tidak lagi menggunakan pola pola lama yang gampang mendapatkan informasi spekulatif dari mereka yang memanfaatkan kondisi ini.
"Karena pelaksanaan seleksi tes CPNS kali ini telah menerapkan konsep terintegrasi menggunakan sistim CAT, dengan sistim CAT ini semua CPNS akan berkompetisi secara sehat dan obyektif." Lanjut Badaruddin.
Dengan begitu, Darwin mengimbau para CPNS jangan sama sekali percaya calo dan terbuai iming iming karena banyak sekali yang hoax, kata dia, jika ada yang mau daftar buka saja portal website BKN.
"Dengan sistim CAT, ASN yang diterima nantinya adalah ASN berkualitas untuk meningkatkan pelayanan kita kepada masyarakat." Kats Darwin yang juga menjabat Asisten I Bidang Ekonomi Pembangunan Pemkab Polman.
Laporan : Z Ramadhana