Bayi Laki laki Ditemukan Mahasiswi di Wilayah Desa Galungtulu |
Bayi ini Dibawa Ke BTN AL-Ikhlas |
Bayi Dalam Penanganan Medis di RSUD Polman |
BERITA TERKAIT : Soal Mahasiswi Temukan Bayi Adalah Cerita Fiktif, Camat Balanipa Pun Berharap!
Ketika ditemukan bayi malang tanpa ari ari berada di pinggir Jalan samping drainase di wilayah Desa Galungtulu, Kecamatan Balanipa, dalam kondisi terbungkus sarung warna hijau. Selasa (11/09/2018) sekira pukul 16.00 Wita.
Setelah mengambil bayi langsung dibawa sekretariat komunitas FORUM KAJIAN ANTI PEMISKINAN (FOKAP) dan LEMBAGA KREATIFITAS ANAK PERGERAKAN (LKAP) di BTN Al-Ikhlas Block G8 Rea Barat, Kecamatan Matakali.
Ditempat itu para Mahasiswa ini membersihkan bayi di tempat itu dan melaporkan ke SPKT Kepolisian Resort Polewali Mandar.
BERITA TERKAIT : Ngaku Temukan Bayi Sepasang Mahasiswa Disidang Kode Etik!
Menurut Armila (21), Mahasiswi yang sedang KKN dan berposko di Desa Lambanan, menemukan bayi tersebut saat berencana mengunjungi Posko KKN lain di Desa Galung Lenggo dengan menggunakan sepeda motor dan mendengar suara bayi menangis.
"Saya berencana mau ke Posko KKN di Desa Galung Lenggo, saat di jalan mendengar suara bayi. Saya singga dan melihat di samping Drainase terbungkus sarung. Ari-ari sudah tidak ada." Kata Armila. Selasa malam (12/09/2018).
Setelah informasi ini tiba di pihak Kepolisian selanjutnya berkordinasi dengan pihak P2TP2A Kabupaten Polman. Dan Sekitar pukul 23.43 Wita bayi ini mendapat perawatan di ruangan PERINATAL RSUD Polewali Mandar.
Hasil penanganan Medis tersebut Bayi laki laki berat 2,4 Kg. Panjang 45 Cm. Pihak medis menduga tali pusat sudah terpotong dengan menggunakan alat tumpul.
Hingga berita ini terbit petugas Kepolisian masih melakukan penyelidikan dan mengambil keterangan beberapa saksi yang pertama kali menemukan bayi tersebut.
Laporan : Z Ramdhana.