 |
| Ketua Panitia Ujian CPNS Polman, Surahman |
POLEWALITERKINI.NET – Hasil pelaksanaan ujian CPNS berbasis Computer Assited Tes (CAT) pada Hari ke 2 di Gedung Gadis Polewali, Polewali Mandar, Sulawesi Barat, masih jauh dari harapan hal itu lantaran minimnya peserta yang mencapai angka passing grade.
Persentase nilai yang digunakan sebagai acuan untuk lulus (Passing Grade) berdasarkan data panitia ujian CPNS Polman sampai sesi ke 3 hanya 3 peserta yang nilai hasil ujiannya berhasil mencapai standar.
"Sesi 1 ada 2 orang lolos, terus sesi ke 2 tidak ada yang lolos, kemudian sesi ke 3 hanya 1 yang lolos dan setiap sesi diikuti 200 peserta." Kata Ketua Panitia ujian CPNS Polman, Surahman. Rabu, 31 Oktober 2018.
Keterlambatan pelaksanaan ujian CPNS pada hari 1 yang semula dijadwalkan pukul 08.00 Wita molor hingga pukul 11.00 Wita karena adanya gangguan server dari pusat sehingga seluruh Indonesia yang melaksanakan ujian CPNS hari 1 mengalami masalah sama dan bukan cuma di Polman.
"Kalau kendala dari panitia sebenarnya tidak ada adanya keterlambatan pelaksanaan ujian karena adanya perbaikan server, karena kita mengikut dari pusat yang terkendala perbaikan server." Jelas Surahman.
Selain itu, Surahman mengungkapkan, sampai berlangsungnya sesi ke IV ujian CPNS. Rabu, 31 Oktober 2018 sudah 4 peserta yang dinyatakan gugur secara otomatis karena tidak hadir melakukan registrasi.
"Sampai sesi ke IV sudah 4 peserta tidak register, tapi di hari 1 ada peserta yang tengah dalam kondisi hamil dia istirahat dulu baru masuk kembali artinya belum pelaksanaan ujian, baru pengarahan dari BKN sehingga masih bisa ikut." Ujar Surahman.
Dia menambahkan, Badan Kepegawaian Nasional (BKN) regional Makassar yang mengawasi pelaksanaan ujian CPNS di dalam ruangan berjumlah 6 orang. Sementara panitia dari Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Pendidikan (BKPP) Kabupaten sekira 60 orang terdiri dari satpol, kepolisian, dinas perhubungan, kesehatan dan pemadam.
“Selain itu kita juga sudah berkoordinasi dengan PLN untuk tambah daya, dan menyiapkan 2 genset mengantisipasi jika lampu mati, setiap sesi diberi waktu 90 menit." Ujar Surahman.
Dia berharap kedepan seluruh peserta CPNS Polman bisa lulus memenuhi kuota CPNS Polman yang disediakan Kemenpan RB sebanyak 197 formasi umum dan 43 kuota formasi honorer K2.
"Jangan sampai dari 197 kuota formasi itu ada yang lowong." Tutup Surahman.
Persentase nilai yang digunakan sebagai acuan untuk lulus (Passing Grade) berdasarkan data panitia ujian CPNS Polman sampai sesi ke 3 hanya 3 peserta yang nilai hasil ujiannya berhasil mencapai standar.
"Sesi 1 ada 2 orang lolos, terus sesi ke 2 tidak ada yang lolos, kemudian sesi ke 3 hanya 1 yang lolos dan setiap sesi diikuti 200 peserta." Kata Ketua Panitia ujian CPNS Polman, Surahman. Rabu, 31 Oktober 2018.
Keterlambatan pelaksanaan ujian CPNS pada hari 1 yang semula dijadwalkan pukul 08.00 Wita molor hingga pukul 11.00 Wita karena adanya gangguan server dari pusat sehingga seluruh Indonesia yang melaksanakan ujian CPNS hari 1 mengalami masalah sama dan bukan cuma di Polman.
"Kalau kendala dari panitia sebenarnya tidak ada adanya keterlambatan pelaksanaan ujian karena adanya perbaikan server, karena kita mengikut dari pusat yang terkendala perbaikan server." Jelas Surahman.
Selain itu, Surahman mengungkapkan, sampai berlangsungnya sesi ke IV ujian CPNS. Rabu, 31 Oktober 2018 sudah 4 peserta yang dinyatakan gugur secara otomatis karena tidak hadir melakukan registrasi.
"Sampai sesi ke IV sudah 4 peserta tidak register, tapi di hari 1 ada peserta yang tengah dalam kondisi hamil dia istirahat dulu baru masuk kembali artinya belum pelaksanaan ujian, baru pengarahan dari BKN sehingga masih bisa ikut." Ujar Surahman.
Dia menambahkan, Badan Kepegawaian Nasional (BKN) regional Makassar yang mengawasi pelaksanaan ujian CPNS di dalam ruangan berjumlah 6 orang. Sementara panitia dari Badan Kepegawaian, Pelatihan dan Pendidikan (BKPP) Kabupaten sekira 60 orang terdiri dari satpol, kepolisian, dinas perhubungan, kesehatan dan pemadam.
“Selain itu kita juga sudah berkoordinasi dengan PLN untuk tambah daya, dan menyiapkan 2 genset mengantisipasi jika lampu mati, setiap sesi diberi waktu 90 menit." Ujar Surahman.
Dia berharap kedepan seluruh peserta CPNS Polman bisa lulus memenuhi kuota CPNS Polman yang disediakan Kemenpan RB sebanyak 197 formasi umum dan 43 kuota formasi honorer K2.
"Jangan sampai dari 197 kuota formasi itu ada yang lowong." Tutup Surahman.
Laporan : Z Ramadhana.
