POLEWALITERKINI.NET – Komunitas Rp. 2000 Berbagi kembali menggelar program sosial kali ini mentraktir makan malam 60 anak yatim, kegiatan amal ini berlangsung di Djoin Cafe Kecamatan Wonomulyo, dimana masing masing anak yatim diberi porsi makanan seharga Rp. 20 ribu. Kamis malam, 20 Desember 2018.
Ketua Komunitas Rp, 2000 Berbagi, Abd Razak Ismail saat dikonfirmasi mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk berbagi dan memberi kebahagiaan kepada anak anak yatim untuk mendapatkan makanan sehat dan bergizi sekaligus memotivasi mereka agar tetap optimis dalam menjalani hidup meski mereka berstatus yatim piatu.
"Untuk program gelombang pertama targetnya 100 anak yatim namun yang hadir hanya 60 orang beberapa diantaranya ada kegiatan, Insha Allah kegiatan berikutnya kami targetkan sekitar 150 orang." Kata Ketua Komunitas Rp, 2000 Berbagi, Abd Razak Ismail.
Sebelum acara makan malam dimulai pihak penyelenggara terlebih dahulu melakukan pembacaan surah Yaasin dan doa bersama, dengan harapan Allah SWT senantiasa memberi keberkahan dan kekuatan dalam mengarungi dunia yang fana ini.
"Semoga dalam menjalani hidup ini kita tetap optimis dan para donatur serta simpatisan komunitas Rp. 2000 berbagi diberikan keberkahan dunia dan akhirat serta tak lupa kita doakan bangsa ini agar tetap aman dan damai." Ujar Abd Razak Ismail.
Selain itu, Abd Razak Ismail mengungkapkan anak yatim yang hadir di acara tersebut diundang dari sejumlah pondok pesantren dan panti asuhan serta anak yatim yang tinggal bersama paman, tante atau keluarganya yang lain.
Kata dia, biaya untuk mentraktir makan anak yatim ini diperoleh dari pengumpulan sumbangan masyarakat. "Biayanya bersumber dari donasi masyarakat." Jelas Abd Razak Ismail.
Dia menambahkan, pihaknya memilih menggelar kegiatan amal di Djoin Cafe lantaran pemiliknya adalah salah satu donatur bahkan rela memberi kompensasi keringanan harga menu dari harga standar.
"Kami diberikan keringanan mengenai harga menu, ditempat ini anak anak merasa sangat nyaman dan senang, selain menunya luar biasa juga suasananya sangat menghibur." Beber Abd Razak.
Sementara itu, salah satu anak yatim Ibnu Munzir (15 tahun) tak bisa menghindari perasaan senangnya ketika diajak komunitas Rp. 2000 Berbagi ke Djoin cafe, sebab kata Ibnu Munzir, hadirnya sebuah lembaga yang peduli terhadap nasib kaum dhuafa telah mengobati kerinduannya berkumpul bersama teman sebayanya sesama anak yatim.
"Saya sangat senang, karena disini saya dapat makan gratis, terus tempatnya juga bagus dan saya pun bisa bertemu dengan teman teman lainnya, semoga acara ini bisa terus ada dan pengurus komunitas sehat sehat semua." Ungkapnya.
Ketua Komunitas Rp, 2000 Berbagi, Abd Razak Ismail saat dikonfirmasi mengatakan, tujuan kegiatan ini untuk berbagi dan memberi kebahagiaan kepada anak anak yatim untuk mendapatkan makanan sehat dan bergizi sekaligus memotivasi mereka agar tetap optimis dalam menjalani hidup meski mereka berstatus yatim piatu.
"Untuk program gelombang pertama targetnya 100 anak yatim namun yang hadir hanya 60 orang beberapa diantaranya ada kegiatan, Insha Allah kegiatan berikutnya kami targetkan sekitar 150 orang." Kata Ketua Komunitas Rp, 2000 Berbagi, Abd Razak Ismail.
Sebelum acara makan malam dimulai pihak penyelenggara terlebih dahulu melakukan pembacaan surah Yaasin dan doa bersama, dengan harapan Allah SWT senantiasa memberi keberkahan dan kekuatan dalam mengarungi dunia yang fana ini.
"Semoga dalam menjalani hidup ini kita tetap optimis dan para donatur serta simpatisan komunitas Rp. 2000 berbagi diberikan keberkahan dunia dan akhirat serta tak lupa kita doakan bangsa ini agar tetap aman dan damai." Ujar Abd Razak Ismail.
Selain itu, Abd Razak Ismail mengungkapkan anak yatim yang hadir di acara tersebut diundang dari sejumlah pondok pesantren dan panti asuhan serta anak yatim yang tinggal bersama paman, tante atau keluarganya yang lain.
Kata dia, biaya untuk mentraktir makan anak yatim ini diperoleh dari pengumpulan sumbangan masyarakat. "Biayanya bersumber dari donasi masyarakat." Jelas Abd Razak Ismail.
Dia menambahkan, pihaknya memilih menggelar kegiatan amal di Djoin Cafe lantaran pemiliknya adalah salah satu donatur bahkan rela memberi kompensasi keringanan harga menu dari harga standar.
"Kami diberikan keringanan mengenai harga menu, ditempat ini anak anak merasa sangat nyaman dan senang, selain menunya luar biasa juga suasananya sangat menghibur." Beber Abd Razak.
Sementara itu, salah satu anak yatim Ibnu Munzir (15 tahun) tak bisa menghindari perasaan senangnya ketika diajak komunitas Rp. 2000 Berbagi ke Djoin cafe, sebab kata Ibnu Munzir, hadirnya sebuah lembaga yang peduli terhadap nasib kaum dhuafa telah mengobati kerinduannya berkumpul bersama teman sebayanya sesama anak yatim.
"Saya sangat senang, karena disini saya dapat makan gratis, terus tempatnya juga bagus dan saya pun bisa bertemu dengan teman teman lainnya, semoga acara ini bisa terus ada dan pengurus komunitas sehat sehat semua." Ungkapnya.
Laporan : Z Ramadhana