Kesempatan itu Danrem beserta rombongan disambut tarian mandar Parromai dan diterima oleh Dandim 1402/Polmas, Letkol Arh Dedi Setia Arianto beserta Ketua Persit KCK Cabang XXXVII-Dim 1402, Ny. Yety Dedi Setia, Danki B Yonif 721/Makkasau dan seluruh prajurit dan PNS TNI di wilayah teritorial Kodim 1402/Polmas. Senin (04/02/2019).
Usai menerima paparan satuan oleh Dandim 1402/Polmas, Letkol Arh Dedi Setia Arianto tentang kondisi wilayah teritorial Kodim 1402/Polmas yang meliputi 2 kabupaten, yakni Kabupaten Polman dan Mamasa selanjutnya Danrem melakukan tatap muka dengan prajurit dan PNS TNI serta Persit di baruga Mammesa Kodim 1402/Polmas.
Dihadapan prajurit dan Persit di wilayah teritorial Kodim 1402/Polmas Danrem 142/Tatag Kolonel Inf Eventius Teddy Danarto didampingi Ny. Atik Teddy Danarto, memperkenalkan diri beserta keluarganya sekaligus memberikan beberapa penekanan untuk dijadikan atensi dalam pelaksanaan tugas kedepan.
Tahun 2019 adalah tahun politik Pilpres dan pileg, tugas kita adalah mengamankan dan mensukseskan agenda Nasional tersebut.
“TNI berada dalam posisi netral tidak melibatkan diri dalam politik praktis, pedomani buku saku netralitas TNI.” Kata Kolonel Inf Eventius Teddy Danarto.
Lebih lanjut dikatakan, tingkatkan sinergitas TNI - Polri dalam melindungi dan menjaga keamanan ketertiban masyarakat, Rangkul seluruh elemen masyarakat sebagai wujud sinergitas dan kemanunggalan TNI – Rakyat.
Selain itu Kata Danrem, dihadapkan kondisi geografis wilayah Kabupaten Polewali Mandar dan Mamasa, yang rawan terhadap bencana banjir dan tanah longsor Danrem juga menekankan agar seluruh prajurit dan satuan jajaran Korem 142/tatag untuk terus meningkatkan kehati-hatian, kesiapsiagaan dan kewaspadaan dalam penanggulangan bencana alam, baik pada saat tindakan pencegahan, kesiapsiagaan, tanggap darurat maupun tahap rehabilitasi wilayah akibat bencana alam.
Membantu penanggulangan bencana alam, merupakan bagian dari tugas pokok TNI dalam melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP).
“Untuk itu, bila terjadi bencana di daerah, maka satuan dan prajurit jajaran Korem 142/Tatag harus segera membantu, bahkan tanpa harus diminta ataupun diperintah.” Tegasnya.
Mengakhiri sambutannya Danrem menegaskan kepada seluruh prajurit dan PNS TNI serta Persit dan keluarganya agar menghindari penyalahgunaan Narkoba dan pelanggaran asusila.
“Hindari penyalahgunaan Narkoba dan pelanggaran asusila, sayangi diri kalian dan keluargamu, pimpinan TNI tidak akan pernah mentolerir bagi prajurit yang terlibat dalam penyalahgunaan Narkoba dan pelanggaran lainnya.” Tegas Danrem.
Laporan : Zaenal