Mayat Dalam Karung Sudah Diidentifikasi Polisi |
Ibu Korban Histeris Mengetahui Mayat Dalam Karung Adalah Anak Perempuannya |
BERITA TERKAIT : Ahli Forensik Sebut Ada Tanda KekerasanPada Mayat Dalam Karung
Pihak Kepolisian yang tiba di TKP langsung melakukan evakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Polewali. Korban yang berhasil diidentifikasi berjenis kelamin perempuan bernama JAYANTI MANDASARI, Lahir di Polman 27 Agustus 1986 dan tinggal di Kecamatan Wonomulyo.
Saat warga menemukan mayat dalam Karung berwarna putih tanpa identitas menggunakan baju kaos lengan panjang bermotif warna hitam dan celana panjang kain warna coklat. Kondisi mayat membengkak, berulat dan mengeluarkan bau menyengat.
BERITA TERKAIT : Dandim Polmas : Penyerahan Diri Suami Siri Mayat Dalam Karung Dalam Kasus Lain
Kasat Reskrim Polres Polman, AKP Syaiful Isnaini.,S.E.,S.I.K mengatakan, dugaan sementara mayat perempuan yang sudah diidentifikasi diduga korban penganiayaan atau pembunuhan yang sengaja mayatnya di buang oleh pelaku.
“Meski ada dugaan pembunuhan pihak Identifikasi dan penyidik Reskrim masih mendalami kematian korban. Dari hasil keterangan ibu korban, almarhuma terakhir bertemu dengan keluarganya 4 hari lalu di Wonomulyo, yakni. Senin, 30 September 2019.” Kata Kasat Reskrim Polres Polman, AKP Syaiful Isnaini.,S.E.,S.I.K.
BERITA TERKAIT : Kasus Penemuan Mayat Dalam Karung Kini Diambil Alih!
Bahkan pihaknya juga sudah meminta keterangan dari pihak keluarga korban termasuk rekan-rekannya. Polisi akan terus menggali untuk mendapatkan kejelasan terkait motifnya apa mayat korban dimasukkan ke dalam karung. Diketahui lanjutnya korban ini adalah ibu rumah tangga dan menerbitkan e-KTP di Kodya Pare-pare.
AKP Syaiful Isnaini.,S.E.,S.I.K. menjelaskan, mayat pertamakali di temukan seorang warga yang sedang melintas disekitar TKP lalu kemudian memberitahukan kepada temannya ASRIL (33), karyawan PDAM Wonomulyo.
“Kebetulan Asril berada di di sekitar TKP, selanjutnya mereka mendekati benda berupa karung yang terdapat di saluran air atau irigasi, karena bau yang menyengat sehingga saksi penasaran dan lalu kemudian membuka Karung menggunakan pisau dan setelah terbuka dia melihat mayat dalan melaporkan ke kepala dusun dan desa setempat.” Ujar AKP Syaiful Isnaini.,S.E.,S.I.K.
Demi kepentingan penyidikan pihak Polres Polman juga telah berkoordinasi dengan Tim DVI Polda Sulawesi Selatan (SulSel) yang rencananya akan tiba malam ini di Kabupaten Polman, untuk pemeriksaan kondisi mayat lebih lanjut.
Laporan : Sukriwandi