POLEWALITERKINI.NET – Seorang berusia 10 tahun berinisial (ADA) di Dusun Mattiro Wali, Desa Toabo, Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, terpaksa dirawat di Rumah Sakit (RS) Lantaran luka bakar akibat petasan.
Hiburan bagi anak ini sebenarnya sudah dilarang Pemerintah, meski demikian masih banyak juga petasan beredar di wilayah ibu kota kabupaten, kecamatan, hingga sampai ke pelosok Desa – desa juga ditemukan beredar.
Terkait kejadian itu, Kapolsek Kalukku, IPDA Sirajuddin, membenarkan kejadian tersebut, seorang anak 10 tahun harus mendapat perawatan serius akibat luka bakar di sekujur tubuhnya akibat percikan api petasan.
Dia menjelaskan, anak bersama saudaranya bermain petasan di belakang rumah. Entah apa yang terjadi anak tersebut tiba – tiba lari dalam kondisi baju terbakar di tubuhnya.
Dari keterangan saksi, korban bermain petasan kaleng rakitan dengan menggunakan cairan spiritus. namun tiba – tiba baju korban di bagian dada terbakar seketika hingga lari mencari pertolongan.
Kejadian itu diperkirakan sekitar pukul 17.00. Anak tersebut bermain di belakang rumah tidak lama kemudian anak tersebut berlari ke samping rumah dengan baju terbakar, saudara dari anak tersebut langsung menolong dan sambil berteriak minta tolong.
“Rupanya diketahui bahwa anak tersebut bermain petasan kaleng rakitan yang diledakkan dengan menggunakan cairan spiritus. Dan penyebab terbakarnya diduga dari percikan cairan spiritus yang menyebabkan anak tersebut terbakar di bagian badan.” Pungkasnya.
Terkait kejadian itu, Kapolsek Kalukku, IPDA Sirajuddin, membenarkan kejadian tersebut, seorang anak 10 tahun harus mendapat perawatan serius akibat luka bakar di sekujur tubuhnya akibat percikan api petasan.
Dia menjelaskan, anak bersama saudaranya bermain petasan di belakang rumah. Entah apa yang terjadi anak tersebut tiba – tiba lari dalam kondisi baju terbakar di tubuhnya.
Dari keterangan saksi, korban bermain petasan kaleng rakitan dengan menggunakan cairan spiritus. namun tiba – tiba baju korban di bagian dada terbakar seketika hingga lari mencari pertolongan.
Kejadian itu diperkirakan sekitar pukul 17.00. Anak tersebut bermain di belakang rumah tidak lama kemudian anak tersebut berlari ke samping rumah dengan baju terbakar, saudara dari anak tersebut langsung menolong dan sambil berteriak minta tolong.
“Rupanya diketahui bahwa anak tersebut bermain petasan kaleng rakitan yang diledakkan dengan menggunakan cairan spiritus. Dan penyebab terbakarnya diduga dari percikan cairan spiritus yang menyebabkan anak tersebut terbakar di bagian badan.” Pungkasnya.
Laporan : Muhammad Muhdar