Kata Dandim, setelah bertemu langsung dengan Manajer Big Resto dan dia mengatakan tidak ada anggota TNI yang melaksanakan pengamanan di tempat usahanya.
"Jadi sekali lagi saya tegaskan disini, tidak ada anggota TNI yang melaksanakan pengamanan di Tempat Hiburan Malam (THM) tersebut, jadi pemberitaan tersebut tidak benar adanya." Kata Dandim 1402/Polman, Letkol Czi Masni Etha Yanurianedhi MTr (Han).
Selain itu lanjutnya, dalam aturan ketentaraan sangat tidak diperbolehkan anggota TNI aktif melakukan pengamanan di Tempat Hiburan Malam (THM) karena itu bukan tugas pokok anggota TNI.
"Yang boleh dilaksanakan tugas TNI hanyalah hal hal yang berkaitan dengan tugas pokok, diluar itu sangat dilarang apalagi pengamanan di Tempat Hiburan Malam." Tegas Perwira lulusan Akmil dua bunga ini.
Lebih lanjut Dandim jelaskan, bahwa keberadaan 2 orang anggota TNI di lokasi keributan Big Resto malam itu karena anggota melintas dan dimintai tolong oleh pemilik usaha untuk melerai agar tidak terjadi efek yang lebih besar.
"2 orang anggota kodim melintas di depan Big Resto, mereka baru kembali melakukan pemantauan situasi di lokasi penutupan pameran dalam rangka HUT Polman di Alun-alun." Jelas Dandim.
"Pas kejadian itu, mereka berdua berboncengan dengan sepeda motor melintasi Big Resto, ada keributan, akhirnya saudara Rian melihat motor dan mengenali kemudian meminta tolong kepada anggota kita untuk melerai." Tambah Dandim.
Sementara asal mula kejadian keributan tersebut, menurut Rian, hanyalah kesalahpahaman antara pengunjung.
Laporan : Sukriwandi