 |
| Lampu PJU tenaga surya yang terpasang di trotoar Jalan HOS Cokroaminoto Kecamatan Polewali, Polman. (Foto : Ag/Poltek). |
PolewaliTerkini.Net - POLMAN - Biaya pemeliharaan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) tenaga surya di Kabupaten Polewali Mandar berkurang drastis, tahun ini porsi anggarannya Rp. 600 Juta, tahun lalu sebanyak Rp. 3,4 Miliar.
Anggaran pemeliharaan lampu PJU menggunakan tenaga surya melekat pada Dinas Perhubungan (Dishub) Polman, sedangkan biaya pemeliharaan lampu PJU yang menggunakan daya listrik PLN melekat pada Bagian Umum dan Perlengkapan Sekretariat Daerah Polman.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Program Pemeliharaan Lampu PJU tenaga surya Dishub Polman, Abbas mengungkapkan, biaya pemeliharaan Rp. 3,4 Miliar tahun lalu hanya mampu menyasar perbaikan PJU tenaga surya di 3 kecamatan dari 16 kecamatan di Polman.
Sehingga lanjutnya, tahun ini dipastikan pemeliharaannya kurang optimal dengan biaya Rp. 600 juta.
"Dari tiga kecamatan ini hanya 307 unit lampu PJU yang bisa kami sentuh, padahal ada ribuan lampu PJU tenaga surya yang tersebar di wilayah Polman." Ucapnya, melalui telepon. Selasa, 19 Maret 2024.
Abbas mengakui masih banyak lampu PJU tenaga surya yang mengalami kerusakan parah di Polman, bahkan ada sejumlah lampu PJU yang tiangnya tumbang karena pengecoran nya kurang maksimal.
"Karena anggaran masih minim, sehingga tidak semua PJU tenaga surya yang padam atau rusak bisa diperbaiki." Jelasnya.
Menurut dia, karena keterbatasan anggaran pihaknya hanya memprioritaskan pemeliharaan lampu PJU tenaga surya yang terpasang di area fasilitas umum, diantaranya masjid, pasar dan kantor pemerintahan.
"Tidak tersentuh semua, lampu PJU di Kecamatan Wonomulyo banyak yang tidak disentuh, termasuk di Kecamatan Polewali seperti di jalan Durian dan Cendrawasih." Ungkapnya.
Abbas menambahkan dari 1000 lebih jumlah PJU tenaga surya di Polman, hanya 307 unit PJU yang dapat disentuh karena keterbatasan anggaran, lampu PJU ini berada di Kecamatan Tinambung, Wonomulyo dan Polewali.
"Pemeliharaan PJU itu, yakni kontrol, pergantian aki dan kegiatan galian untuk membongkar aki, perbaikan ini dilakukan karena permintaan masyarakat termasuk yang alat-alatnya dicuri orang tak dikenal." Tuturnya.
Meski demikian, Polres Polman mengendus adanya dugaan tindak pidana korupsi biaya pemeliharaan lampu PJU tenaga surya di Polman tahun lalu, hal itu dibenarkan Abbas selaku PPK tersebut.
"Kami tidak tahu siapa yang melaporkan, tapi kemarin penyidik Polres Polman datang ke kantor kami meminta berkas biaya pemeliharaan PJU ini, berkasnya sudah diambil Polres." Pungkasnya.
Laporan : Ag/Poltek.
