 |
| Hasil seleksi tingkat Nasional Paskibraka Aditya Bagaskara dari Kabupaten Polman (Sebelah kiri) dan Mutiara Wasilah dari Kabupaten Mamuju (Sebelah kanan), terpilih sebagai Utusan Sulbar. (Foto : Dok. Dispemuda Pemprov Sulbar). |
PolewaliTerkini.Net - POLMAN - Aditya Bagaskara, siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Terpilih menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Nasional 2024.
Setelah mengikuti seleksi Paskibraka tingkat Nasional di Jakarta, mewakili Provinsi Sulawesi Barat.
BERITA TERKAIT : Siapa Siswa SMAN Wonomulyo Polman Ikuti Seleksi Calon Paskibraka Nasional?
Aditya Bagaskara, terpilih mengikuti seleksi Paskibraka tingkat Nasional mewakili Provinsi Sulawesi Barat.
Bersama dengan 3 pelajar, yakni Aprilia Arsi Maharani dari Kabupaten Majene, Mutiara Wasilah dari Kabupaten Mamuju dan Marven Caesareo Kabupaten Mamasa.
Namun hasil seleksi tingkat Nasional memilih Aditya Bagaskara dari Kabupaten Polman dan Mutiara Wasilah dari Kabupaten Mamuju, sebagai Paskibraka tingkat nasional.
Sebelumnya perwakilan Paskibraka Sulawesi Barat tingkat Nasional, Aditya Bagaskara mengatakan, sangat bersyukur kepada tuhan yang maha esa.
Atas terpilihnya menjadi perwakilan Sulawesi Barat di tingkat Nasional Paskibraka tahun ini.
Karena peserta yang ikut ratusan mulai seleksi ditingkat Kabupaten hingga tingkat Provinsi Sulawesi Barat.
Dan bersama dengan 3 pelajar lainnya yang berasal dari Kabupaten Majene, Mamuju, dan Mamasa.
"Alhamdulillah atas doa dan berkat allah yang maha kuasa, orang tua saya dan juga teman sekitar saya. saya bisa terpilih mengikuti tes pusat Paskibraka Nasional 2024." Ujarnya.
Dilanjutkan pria kelahiran Desa Campurjo,17 Januari 2008. Menjadi seorang anggota Paskibraka tingkat Nasional sudah lama menjadi impiannya.
Bahkan setiap upacara kemerdekaan 17 Agustus setiap tahunnya, menonton dilayar televisi para Paskibraka Nasional mengibarkan bendera pasukan.
Di Istana Negara untuk melihat gerakan baris-berbaris dalam rangka melaksanakan pengibaran bendera.
"Sudah menjadi impian menjadi Paskibraka. Bahkan selalu tidak melewatkan para Paskibraka yang mengibarkan bendara di Istana Negara untuk meniru gerakannya." Terangnya.
Diungkapkan pria yang menyukai olahraga Voly. Untuk mencapai impian itu, dirinya tidak berhenti berusaha dan berlatih untuk bisa bergabung menjadi anggota Paskibraka.
Dan berani ikut seleksi Paskibraka tahun ini dipusatkan di Lapangan Pancasila Gedung Gabungan Dinas Pemerintah Kabupaten Polman, seleksi tingkat Kabupaten Polman.
Dirinya bersama 20 peserta masuk menjadi yang terbaik. Kemudian mengikuti seleksi tingkat Provinsi Sulawesi Barat mewakili Kabupaten Polman.
"Untuk wujudkan impian saya secara berani mendaftar. Selama ikut seleksi di Polewali, berhasil masuk 20 besar mewakili Polman di Provinsi Sulawesi Barat." Harapnya.
Laporan : Nadi
