Saat pengundian nomor urut Paslon oleh KPU Kabupaten Polman di Gedung Gadis Polewali Mandar.(Foto : Amit). |
PolewaliTerkini.Net - POLMAN - Saat ini sudah memasuki tahap kampanye para kandidat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat, begitupun juga Calon Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar, peran dan fungsi Bawaslu di Sulawesi Barat dan jajaran patut di sorot.
Pasalnya Bawaslu merupakan salah satu perangkat pemilu yang berfungsi mengawasi pelaksanaan kegiatan pemilu agar hasil pelaksanaannya sesuai harapan semua pihak, yaitu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
Untuk mendukung kegiatan pengawasan Bawaslu, Ketua LSM Gerak Indonesia DPC Polman, Andi Muh. Idris Turusi menyarankan idealnya perlu ada Tim sukses Paslon ikut secara khusus apalagi masing-masing memiliki posko sampai ditingkat dusun-dusun untuk ikut bekerja ekstra di masa beberapa hari jelang pencoblosan hari H.
Terutama lanjutnya, malam pencoblosan baik secara bergantian meronda wilayahnya masing-masing, keliling memantau Titik tertentu yang dinilai rawan dan memang sudah dicurigai jika berpotensi akan terjadi dugaan praktek money politik.
Tim sukses secara khusus ini bisa mengintai atau memantau dengan camera Hp siap selalu ditangan untuk shooting oknum pelaku jika sewaktu-waktu ada terjadi transaksi, untuk dijadikan barang bukti, jika betul ada kejadian dan didapatkan barang bukti, segera perlu menangkap basah oknum pelaku dan penerima money politik tersebut, kemudian diserahkan ke pihak Bawaslu atau polisi untuk diproses selanjutnya, ucapnya.
Salah seorang warga Polman, Busra Edi, setuju dengan wacana tersebut, dikatakan timsukses bukan saja hanya berfungsi bersosialisasi dan rekrutmen pemilih tetapi juga perlu memantau pergerakan Tim sukses lain, jika terjadi dugaan money politik dan tertangkap basah sebaiknya diserahkan ke Bawaslu untuk diproses lebih lanjut, katanya.
Dikatakan, ia berpikir dengan mencermati kerja-kerja Bawaslu dan jajarannya sampai ke tingkat pengawas TPS terkesan kurang berfungsi secara maksimal untuk tindakan pencegahan praktek money politik sesuai harapan semua pihak.
Makanya dinilai perlu ada partisipasi para tim sukses untuk membantu Bawaslu dengan cara tim harus aktif ikut melakukan kontrol sosial kalau ada yang mencurigakan berupa dugaan transaksi money politik pada masa kampanye sampai hari H.
Bila menemukan seperti itu, segera dokumentasikan dan laporkan ke panwas Desa setempat atau langsung ke Panwascam.
Dilain sisi Timses para Paslon memang baik jika ikut berpartisipasi membantu tugas pengawasan pemilu, karena jika terjadi ada dugaan kecurangan berujung gugatan ke Mahkamah konstitusi (MK) maka semua bisa jadi barang bukti di persidangan.
Laporan : Amit