Iklan


 

Polisi Sebut Mayat di Bentor Meninggal Karena ini!

Kamis, 24 Oktober 2024 | 16:55 WIB Last Updated 2024-10-24T08:56:05Z

Personil Polsek Wonomulyo bersama Satuan Reskrim Polres Polewali Mandar olah TKP penemuan mayat di atas Bentor. (Foto ; Dok. Humas Polres Polman).

PolewaliTerkini.Net - POLMAN - Seorang pria, Usman 53 Tahun, ditemukan meninggal dunia di atas Bentor miliknya, parkir di depan kantor Kecamatan Wonomulyo. Kelurahan Sidodadi, Kabupaten Polewali Mandar (Polman). Kamis, 24 Oktober 2024.


Pihak Kepolisian dipimpin Kapolsek Wonomulyo, AKP Sandy Indrajatiwiguna, didampingi Panit 2 Opsnal Reskrim AIPTU Ahmad Susanto, KSPKT 3 AIPDA Setio Untoro P. Langsung melakukan Olah Tempat Kejadian.


AKP Sandy Indrajatiwiguna, menyebutkan, berdasarkan keterangan Saksi, Andi Oca. Pada awalnya sekitar pukul 06.50 WITA, sedang berolahraga di Alun-Alun Wonomulyo, melihat seseorang laki-laki sedang tertidur di atas Bentor. 


Kemudian mengecek kondisi korban Usman, dimana sudah dalam keadaan kaku dan tidak bernafas. Sehingga saksi meminta tolong kepada orang yang berada di sekitar TKP dan segera menghubungi pihak Polsek Wonomulyo untuk datang ke TKP.


"Menurut Saksi, melihat korban di atas Bentor dalam keadaan kaku dan tidak bernafas. Sehingga menghubungi kami, untuk ke TKP." Ujarnya.


Disebutkan Kapolsek, atas Informasi dari warga, petugas Piket Fungsi Polsek Wonomulyo bersama Personil Satuan Reskrim mendatangi TKP dan melakukan identifikasi terkait identitas korban. 


Selanjutnya polisi melakukan Olah TKP dan selanjutnya jenazah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonomulyo, Kabupaten Polman, menggunakan Mobil Ambulance, guna dilakukan Visum Et Revertum.


"Personil Identifikasi Satuan Reskrim Polres Polman langsung melakukan Olah TKP lalu jenazah korban dibawa ke RSUD Wonomulyo, untuk di Visum." Terangnya.


Dijelaskan, menurut dokter dari hasil pemeriksaan luar tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan benda tajam maupun benda tumpul disekitar tubuh korban dan diduga meninggal karena riwayat penyakit jantung akibat kelelahan beraktifitas.


"Dokter RSUD Wonomulyo, tidak menemukan adanya tanda tanda kekerasan benda tajam maupun benda tumpul disekitar tubuh korban dan diduga meninggal karena riwayat penyakit jantung." Ungkapnya.


Selain itu, menurut keterangan dari keluarga korban yang merupakan anak kandung bernama Sapriadi, bahwa keseharian korban adalah tukang Bentor yang berangkat dari pagi hingga sore hari. 


Namun pada hari, Rabu l, 23 Oktober 2024 korban tidak kunjung pulang kerumahnya, sehingga anak korban menghubungi Ponsel milik korban.


Meski demikian korban tidak ada jawaban. Dan pihak keluarga juga telah merelakan kejadian tersebut serta menolak untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan, sehingga selanjutnya dibuatkan Surat Penolakan Autopsi.


"Keluarga korban telah merelakan kepergian korban dan menolak dilakukan Autopsi." Paparnya.


Ditambahkan, atas kejadian tersebut jajaran kepolisian Polsek Wonomulyo, mengucapkan turut berbelasungkawa kepada pihak keluarga serta bersabar menerima apa yang telah terjadi.


"Polsek Wonomulyo turut berbelasungkawa kepada pihak keluarga dan tetap bersabar." Harapnya.


Penulis : Nadi

iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Polisi Sebut Mayat di Bentor Meninggal Karena ini!

Trending Now

Iklan

iklan