 |
| Kepolisian Polsek Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar. Datangi TKP penemuan mayat di aliran air. (Foto : Dok. Humas Polres Polewali Mandar). |
PolewaliTerkini.Net - POLMAN - Kepolisian Sektor Tinambung, Polres Polewali Mandar, tengah melakukan penyelidikan penemuan mayat, oleh warga di Lingkungan Lamasariang, Kelurahan Balanipa, Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polman. Ahad, 22 Desember 2024.
Petugas gabungan Polsek Tinambung, dipimpin langsung oleh Kapolsek Tinambung, IPTU Haspar. Didampingi personil Polsek Tinambung bersama Ka SPKT, Piket Fungsi Reskrim dan Unit Identifikasi Polres Polman. Mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP)
Kapolsek Tinambung, IPTU Haspar mengatakan, berdasarkan keterangan dari warga Haja Gasmania, pada Selasa, 17 Desember 2024 lalu. Sekitar pukul 10.00 Waktu Indonesia Tengah (Wita) korban bernama Saurang berumur 71 tahun, meninggalkan rumah.
Dan pada pukul 17.00 Wita Haja Gasmadia, mendapat informasi bahwa korban berada di Desa Batulaya, Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polman.
Atas informasi tersebut Hajja Gasmadia, segera mendatangi yang bersangkutan. Namun setibanya di tempat yang bersangkutan tidak menemukan korban.
Diketahui korban sering kali meninggalkan rumah meskipun sudah di peringatkan pihak keluarga.
 |
| Kepolisian Polsek Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar. Datangi TKP penemuan mayat di aliran air. (Foto : Dok. Humas Polres Polewali Mandar). |
"Sejak 17 Desember 2024 lalu korban telah meninggalkan rumah, pihak keluarganya selalu peringatkan tidak meninggal rumah." Terangnya.
Disebutkan Kapolsek Tinambung. Pada Ahad malam, 22 Desember 2024. sekitar pukul 18.00 Wita, korban sudah ditemukan di kebun warga dalam keadaan meninggal dunia.
Lokasi penemuan ini merupakan jalur aliran air ketika curah hujan tinggi tepatnya di Lingkungan Lamasariang, Kelurahan Balanipa, Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polman.
Pihak kepolisian telah melakukan visum oleh tim medis Puskesmas Pambussuang terhadap korban. Meski demikian pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi dengan alasan korban mengidap penyakit stroke.
Pihak keluarga juga telah membawa korban menggunakan mobil Ambulance ke kediaman keluarga Hajja Gasmadia dan rencana akan di kebumikan hari ini. Senin, 23 Desember 2024.
Penulis : Nadi
