 |
| Pemkab Polman Resmikan Jalur Transfortasi Laut Internasional |
 |
| Jalur Transfortasi Laut Internasional Pelabuhan Silopo Polman-Sabah Malaysia di Resmikan |
 |
| Suasana Malam Peresmian di Pelabuhan Silopo |
BERITA TERKAIT : 10 ORANG TAMU NEGARA ASAL MALAYSIA TIBA DI POLMAN...! APA TUJUANNYA? SIMAK YUK...
Pelabuhan Tanjung Silopo ini berposisi di Jalan Poros Polewali-Makassar, tepatnya Lingkungan Silopo, Desa Mirring, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polman, dengan jarak tempuh dari Kota Polewali sekira 20 Kilo Meter.
Dalam peresmian itu hadir sekitar 1000 orang diantaranya, Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar, Wadir Polairud Polda Sulbar, AKBP Mulyadi, Bupati Polewali Mandar, Andi Ibrahim Masdar, Kabinda Sulbar, Drs. Susetyo Karyadi, Kakesbangpol Provinsi Sulbar, Rahmat Sanusi.
BERITA TERKAIT : JALUR LAUT INTERNASIONAL...! BERIKUT POIN PERUNDINGAN PIHAK SABAH MALAYSIA-POLMAN INDONESIA
Perwakilan Kemenhan Provinsi Sulbar, Kolonel SUS Rudyanto, Anggota DPRD Provinsi Sulbar, anggota DPRD Kabupaten Polman, Sekda Polman, Andi Ismail AM, Danlanal Provinsi Sulbar, Letkol Laut Siangka, Dandim 1402/Polmas, Letkol Arh Dedi Setia Arianto, Wakapolres Polman Kompol Aska Mappe.
Tak hanya para pejabat Provinsi dan Kabupaten, rombongan tamu dari Kerajaan Sabah Malaysia juga hadir, Tokoh Masyarakat, Syahrir Hamdani, Para Pejabat Teras Pemkab Polman, Para Kepala Desa dan sejumlah warga setempat.
Pada kesempatan itu, Managing Director Dakota Shipping Enterprise, Madamme Juvi S Tulipas mengatakan, hari ini merasa terhormat atas sambutan meriah Masyarakat Kabupaten Polman. Kata dia kehangatan itu merubah suasana menjadi semangat.
Usai perkenalkan satu per satu rekannya yang berkunjung ke Polman, dia bercerita bahwa sebelum hadir di pelapuhan tanjung silopo, menyempatkan diri berkunjung ke objek wisata Salu Pajaan, Kecamatan Binuang.
“Ternyata di Kabupaten Polewali Mandar banyak tempat pariwisata yang sangat menarik.” Kata Madamme Juvi S Tulipas.
Lanjut dia, berhubung pesta Demokrasi pemilihan di Negaranya sedang berlangsung sehingga para pejabat tidak dapat hadir. Meski demikian dia menjamin membuat perjanjian antara pemerintah Sabah Malaysia dengan pemerintah Indonesia.
“Kami percaya perjanjian kerjasama ini akan meningkatkan kerjasama ketenagakerjaan dan perdagangan.” Ungkap Managing Director Dakota Shipping Enterprise, Madamme Juvi S Tulipas.
Di tempat sama Gubernur Sulawesi Barat, Ali Baal Masdar mengatakan, patutlah kiranya kita bersyukur kepada Allah SWT dapat berkumpul disini dalam rangka peresmian Jalur Pelayaran Transportasi Laut Rute Internasional Pelabuhan Tanjung Silopo Polman Indonesia Pelabuhan Lahad Datu Sabah Malaysia.
Menurutnya di Pelapuhan Silopo Polman tidak ada yang istimewa, namun Insya Allah Pemerintah Provinsi akan menjembatani semua kabupaten yang ada di Sulbar.
“Semua urusan surat menyurat tidak lagi susah-susah karena sekarang di Sulbar semua sudah ada. Mudah-mudahan kedepan kami dari pemerintah Sulbar akan mendukung, bukan hanya dari sisi transportasi dan ketenagakerjaan, tetapi bagaimana kalau kerjasama ini kita lanjutkan dalam bidang pertanian dan perdagangan.” Kata Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar.
Ke depan lanjut Gubernur akan mengatur rute jalur pelayaran laut, karena di Sulawesi Barat, sudah banyak pelabuhan, semua tenaga kerja asal Sulbar tak lagi singgah atau transit di Nunukan, Kaltim, melainkan langsung ke Sabah Malaysia.
Sementara itu Bupati Polewali Mandar, Andi Ibrahim Masdar mengatakan, pertemuan hari ini dengan komisi ekonomi yang ikut dalam rombongan Datu akan merencanakan bersama-sama mengirim komoditi seperti beras dan merancang akan membeli sapi dari Polman.
“Saya juga sudah menyampaikan bahwa di Kabupaten Polman banyak kakao dan kelapa. Beliau-beliau sudah menjajikan pabrik kelapanya di bawa ke Kabupaten Polman. Dalam pertemuan-pertemuan tadi berkembang, Insya Allah ibu kita Madamme Juvi S Tulipas akan menjembatani kita perdagangan dari Mindanao Pilipina dengan Kabupaten Polman.” Kata Bupati Polman, Andi Ibrahim Masdar.
“Insya Allah kita akan jalan lagi ke Sabah Malaysia kemudian ke Mindanao Pilipina melihat apa lagi yang nanti kita akan kirim. Kopi dari Kabupaten Polman juga akan di bawa ke Sabah Malaysia. Akan masuk perjanjian kita nanti satu perusahaan satu produk.” Kata Andi Ibrahim Masdar.
Dia tambahkan, meski pun dirinya sebagai Bupati Polewali Mandar, mendapat cacian di Media Sosial terkait menghambur uang dengan berkunjung ke Negara Malaysia, namun hasilnya hari ini mulai terbukti dan akan bermanfaat untuk seluruh masyarakat.
“Walaupun saya dicaci maki di media sosial yang mengatakan kalau pemerintah Polman pergi ke Malaysia hanya menghabiskan uang tetapi hari ini saya buktikan bahwa saya pergi ke Sabah Malaysia karena ada maksud dan tujuan kami kesana. Dan sekaranglah buktinya kami sudah melakukan kerjasama bersama pemerintah Sabah Malaysia.” Tutup Andi Ibrahim Masdar.(*Istimewa).
