 |
| KPID Sulbar Kunjungi Unit Tipiter Reskrim Polres Polman |
POLEWALITERKINI.NET – Terkait maraknya usaha TV Kabel di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, pihak Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Sulawesi Barat, hari ini berkunjung ke Unit Tipiter Reskrim Polres Polman. Rabu (14/03/2018).
BERITA TERKAIT : Masa Kampanye Pilkada, KPID Sulbar Minta Lembaga Penyiaran Patuhi Aturan!
Pertemuan itu membahas usaha TV Berlangganan atau TV Kabel dengan unit Tipiter Reskrim Polres Polman dihadiri perwakilan dari Dinas Kominfo Kabupaten Polewali Mandar. Dimana inti pembicaraan terkait perizinan.
"Pertemuan tadi membicarakan terkait usaha TV Kabel yang marak di wilayah ini, terutama dari aspek perizinannya. Kami mendapatkan informasi jika pihak kepolisian juga telah menghimpun data selama ini menyangkut usaha televisi kabel yang ada dan beroperasi di wilayah Polewali Mandar." Kata Ketua KPID Sulbar, Andi Rannu kepada awak media didampingi Koordinator Kelembagaan KPID Sulbar Sapriadi, Koordinator Pengawasan Isi Siaran Dewi Herlina, dan Koordinator Perizinan Firdaus Abdullah.
Menurut Ketua KPID Sulbar Andi Rannu, pihaknya sangat mendukung upaya yang dilakukan pihak kepolisian dalam rangka penertiban lembaga-lembaga penyiaran yang tidak berizin di wilayah ini.
"Sebab menjadi kewajiban bagi lembaga penyiaran, radio dan televisi, termasuk televisi kabel yang masuk kategori lembaga penyiaran berlangganan atau LPB melalui kabel, untuk memiliki IPP atau Izin Penyelenggaraan Penyiaran sebelum melakukan aktivitasnya." Kata Andi Rannu.
Koordinator Perizinan KPID Sulbar Firdaus Abdullah SH menambahkan, khusus di wilayah Polewali Mandar, belum satu pun lembaga penyiaran yang memiliki izin.
"Karena itu, kami terus himbau agar pengelola media penyiaran ini, baik itu televisi ataupun radio, agar mengurus perizinan mereka." Kata Firdaus.(*)
BERITA TERKAIT : Masa Kampanye Pilkada, KPID Sulbar Minta Lembaga Penyiaran Patuhi Aturan!
Pertemuan itu membahas usaha TV Berlangganan atau TV Kabel dengan unit Tipiter Reskrim Polres Polman dihadiri perwakilan dari Dinas Kominfo Kabupaten Polewali Mandar. Dimana inti pembicaraan terkait perizinan.
"Pertemuan tadi membicarakan terkait usaha TV Kabel yang marak di wilayah ini, terutama dari aspek perizinannya. Kami mendapatkan informasi jika pihak kepolisian juga telah menghimpun data selama ini menyangkut usaha televisi kabel yang ada dan beroperasi di wilayah Polewali Mandar." Kata Ketua KPID Sulbar, Andi Rannu kepada awak media didampingi Koordinator Kelembagaan KPID Sulbar Sapriadi, Koordinator Pengawasan Isi Siaran Dewi Herlina, dan Koordinator Perizinan Firdaus Abdullah.
Menurut Ketua KPID Sulbar Andi Rannu, pihaknya sangat mendukung upaya yang dilakukan pihak kepolisian dalam rangka penertiban lembaga-lembaga penyiaran yang tidak berizin di wilayah ini.
"Sebab menjadi kewajiban bagi lembaga penyiaran, radio dan televisi, termasuk televisi kabel yang masuk kategori lembaga penyiaran berlangganan atau LPB melalui kabel, untuk memiliki IPP atau Izin Penyelenggaraan Penyiaran sebelum melakukan aktivitasnya." Kata Andi Rannu.
Koordinator Perizinan KPID Sulbar Firdaus Abdullah SH menambahkan, khusus di wilayah Polewali Mandar, belum satu pun lembaga penyiaran yang memiliki izin.
"Karena itu, kami terus himbau agar pengelola media penyiaran ini, baik itu televisi ataupun radio, agar mengurus perizinan mereka." Kata Firdaus.(*)
