POLEWALITERKINI.NET – Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (WAKAPOLRI), Komjen Pol Drs. Syafruddin Kambo, M.Si mengatakan tak segan segan mencopot Kapolres dan Kapolda jika tak serius memberantas Minuman Keras (Miras) Oplosan.
BERITA TERKAIT : TERKAIT MIRAS & THM...! BUPATI POLMAN, POLRES POLMAN, LBH SULBAR ANGKAT BICARA...
Bahkan sejumlah media beritakan, puluhan warga menjadi korban tewas akibat menenggak minuman keras (Miras) oplosan. Wakapolri pun meminta anak buahnya cepat memberantas miras oplosan sampai ke pelosok desa.
“Kalau dia tidak serius (Berantas Miras) ya kita ganti.” Kata Komjen Pol Drs. Syafruddin Kambo, M.Si usai melakukan olahraga bersama atlet Asean Games di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. Seperti dikutip buserkriminal.com. Minggu (15/04/2018).
BERITA TERKAIT : TAK HANYA OPLOSAN, MIRAS PABRIKAN OPERASI PUN DISIKAT POLISI!
Diri nya pun tak segan-segan untuk mencopot Kapolres atau Kapolda jika tak serius dalam menangani atau memberantas miras oplosan. Hal itu ia katakan agar tak ada lagi isu-isu atau beredarnya miras oplosan di masyarakat menjelang dan selama bulan puasa.
“Iya, kalau enggak serius saya kan sudah buktikan kalau saya ngomong terbukti seperti kejadian Sulawesi Tengah, saya bilang Kapolresnya saya copot, Kapoldanya ganti, kan jadi kenyataan kalau enggak serius menangani ya.” Tegas Komjen Pol Drs. Syafruddin Kambo, M.Si.
Kata dia, Kapolda hingga Kapolsek setempat serius dalam menangani kasus miras oplosan, dirinya akan memberikan apresiasi terhadap wilayah tersebut.
“Semua kepentingan publik para kepala pimpinan wilayah Kapolres, Kapolsek kalau tidak serius kita akan investigasi. Kita bisa tahu bahwa ini serius, ini tidak ya walaupun kejadiannya besar, tapi pimpinannya di daerah itu serius ya kita apresiasi.” Ujar Komjen Pol Drs. Syafruddin Kambo, M.Si.
“Apa boleh buat tapi kalau tidak serius ada laporan akurat tidak serius ya kita ganti, Kapolda (Sulteng) itu kan hanya 3 bulan kita ganti demikian pula miras ya. Saya sudah sampaikan seluruh Kapolda, saya sudah bicara tolong serius bukan serius hanya memerintahkan tapi kita turunkan tim dari Mabes untuk melihat keseriusan para Kapolda, Kapolres kalau ada satu ini serius.” Sambungnya.
Dirinya pun mengungkapkan, saat ini anggotanya sudah serius dalam menangani miras oplosan yaitu di wilayah hukum Polda Metro Jaya dan juga Polda Jawa Barat. Dirinya ingin agar wilayah yang lain bisa menirunya.
“Tapi yang saya lihat yang paling serius Jawa Barat ya sama Jakarta Metro Jaya. Yang lain saya minta dia serius, karena saya yakin itu di tempat lain ada banyak. Saya lihat di Jabar itu sampai Polsek-Polsek, operasi besar-besaran. Saya apresiasi kepada Kapolda Jabar dan Kapolda Metro Jaya, itu jadikan proyek, jadikan contoh.” Tandasnya.(*/mdk/buserkriminal.com).
BERITA TERKAIT : TERKAIT MIRAS & THM...! BUPATI POLMAN, POLRES POLMAN, LBH SULBAR ANGKAT BICARA...
Bahkan sejumlah media beritakan, puluhan warga menjadi korban tewas akibat menenggak minuman keras (Miras) oplosan. Wakapolri pun meminta anak buahnya cepat memberantas miras oplosan sampai ke pelosok desa.
“Kalau dia tidak serius (Berantas Miras) ya kita ganti.” Kata Komjen Pol Drs. Syafruddin Kambo, M.Si usai melakukan olahraga bersama atlet Asean Games di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. Seperti dikutip buserkriminal.com. Minggu (15/04/2018).
BERITA TERKAIT : TAK HANYA OPLOSAN, MIRAS PABRIKAN OPERASI PUN DISIKAT POLISI!
Diri nya pun tak segan-segan untuk mencopot Kapolres atau Kapolda jika tak serius dalam menangani atau memberantas miras oplosan. Hal itu ia katakan agar tak ada lagi isu-isu atau beredarnya miras oplosan di masyarakat menjelang dan selama bulan puasa.
“Iya, kalau enggak serius saya kan sudah buktikan kalau saya ngomong terbukti seperti kejadian Sulawesi Tengah, saya bilang Kapolresnya saya copot, Kapoldanya ganti, kan jadi kenyataan kalau enggak serius menangani ya.” Tegas Komjen Pol Drs. Syafruddin Kambo, M.Si.
Kata dia, Kapolda hingga Kapolsek setempat serius dalam menangani kasus miras oplosan, dirinya akan memberikan apresiasi terhadap wilayah tersebut.
“Semua kepentingan publik para kepala pimpinan wilayah Kapolres, Kapolsek kalau tidak serius kita akan investigasi. Kita bisa tahu bahwa ini serius, ini tidak ya walaupun kejadiannya besar, tapi pimpinannya di daerah itu serius ya kita apresiasi.” Ujar Komjen Pol Drs. Syafruddin Kambo, M.Si.
“Apa boleh buat tapi kalau tidak serius ada laporan akurat tidak serius ya kita ganti, Kapolda (Sulteng) itu kan hanya 3 bulan kita ganti demikian pula miras ya. Saya sudah sampaikan seluruh Kapolda, saya sudah bicara tolong serius bukan serius hanya memerintahkan tapi kita turunkan tim dari Mabes untuk melihat keseriusan para Kapolda, Kapolres kalau ada satu ini serius.” Sambungnya.
Dirinya pun mengungkapkan, saat ini anggotanya sudah serius dalam menangani miras oplosan yaitu di wilayah hukum Polda Metro Jaya dan juga Polda Jawa Barat. Dirinya ingin agar wilayah yang lain bisa menirunya.
“Tapi yang saya lihat yang paling serius Jawa Barat ya sama Jakarta Metro Jaya. Yang lain saya minta dia serius, karena saya yakin itu di tempat lain ada banyak. Saya lihat di Jabar itu sampai Polsek-Polsek, operasi besar-besaran. Saya apresiasi kepada Kapolda Jabar dan Kapolda Metro Jaya, itu jadikan proyek, jadikan contoh.” Tandasnya.(*/mdk/buserkriminal.com).